Puluhan pelajar SMP N 3 tersebut siang tadi melakukan aksi mujahadah bersama, di halaman sekolah mereka, para pelajar yang biasanya ramai saat mengikuti pelajaran, dalam mujahadah kali ini, nampak serius dan bersungguh – sungguh, dalam membacakan doa tahlil yang di pimpin oleh guru agama mereka. Menurut salah seorang Guru Sekolah setempat, Taufiq mengatakan, bahwa aksi tersebut di maksudkan untuk memberikan pelajaran bagi para muridnya, terutama agar bias memberikan penghargaan kepada orang yang sudah berjasa terhadap bangsanya. 
“Selain untuk menunjukan rasa turut bela sungkawa kami, ini juga agar melatih siswa untuk saling menghargai sesamanya,” jelas taufiq disela aksi tersebut (05/01Lebih lanjut Taufiq juga memberikan julukan baru bagi bapak bangsa tersebut.“Kalau orang lain menyebut Gusdur bapak bangsa, maka kami mempunyai julukan lain bagi beliau, yakni Bapak Bineka Tunggal Ika,” Tambahnya .Usai membacakan doa tahlil, selanjutnya para pelajar ini, mengumpulkan tanda tangan mereka, sebagai bukti otentik, dukungan mereka kepada pemerintah, dalam menetapkan gusdur sebagai pahlawan nasional.
Sementara itu, usai melakukan penggalangan tanda tangan kepada seluruh pelajar dan karyawan sekolah , para siswa selanjutnya membacakan pernyataan tertulis yang di tujukan untuk Gusdur. “ Kami menyatakan mendukun agar presiden RI ke Empat KH Abdurrahman Wakhid di tetapkan sebagai Pahlawan nasional karena telah sukses mempersatukan segala etnis, agama dan budaya,” kata salah seorang siswi kelas VIII, Lestari.
***)Widodo Anwari